Turki ialah negeri yang penuh sejarah,
semacam halnya kota Istanbul yang ialah pusat tempat kerajaan Ottoman di masa
kejayaan Islam di masa kemudian yang terletak di negeri Asia- Eropa.
Sejarah kota Istanbul sendiri sangatlah
panjang. Dulu kota Istanbul Berawal dari nama kota konstantinopel yang dipahami
oleh kerajaan Bizantium, Romawi Timur
Tersebutlah Muhammad Al Fatih panglima perang Ottoman bersama segala pasukannya yang sukses menaklukkan
kota konstantinopel sehingga inilah yang mencirikan dini kejayaan Islam di
tanah ini.
Berlatar dari penaklukan konstantinopel ini
membuat kota ini berubah nama jadi Istanbul oleh bangsa Turki Ottoman sampai
semacam saat ini ini.
Setelah itu menimpa asal usul lambang
bendera Turki yang biasa disimbolkan bagaikan bulan sabit serta bintang, dari
sisi sumber sejarah lambang tersebut nyatanya berasal dari lambang yang sudah
digunakan oleh Kerajaan Bizantium ataupun diketahui pula dengan nama Kerajaan
Romawi Timur, yang setelah itu diadaptasi oleh Kerajaan Ottoman.
Lambang yang pula populer bagaikan lambang
keislaman sebab islam Turki menggapai puncak kejayaannya pada masa kekhalifaan
Ottoman serta kekhalifahan tersebut senantiasa memakai lambang tersebut.
Terdapat perihal menarik di Turki ialah
tentang Museum Hagia Sophia, museum yang tadinya dijadikan masjid yang besar
pada masa Ottoman.
Saat sebelum jadi museum, tetapi sukses
diganti jadi masjid bernama Ayasofya.
Tetapi, Masjid yang jadi simbol
Latuftahanna( pembebasan Konstantinopel oleh Sultan Mehmed II Fatih) sejauh 482
tahun itu, saat ini dijadikan museum oleh pemerintah Turki dengan alibi buat
melindungi aset situs- situs memiliki yang terdapat di dalamnya, sehingga
semenjak bertepatan pada 1 Februari 1935, Masjid Ayasofya diganti guna jadi
museum.
Keputusan ini diresmikan lewat pesan sakti
Kararname atas perintah Mustafa Kemal bagaikan presiden Republik Turki. Sampai
saat ini ini rakyat Turki lagi berjuang buat mengembalikan museum Hagia Sophia
itu buat kembali difungsikan jadi masjid.
Baca Juga :
Setelah itu perihal menarik yang lain ialah
di Turki, terdapat kerutinan yang dicoba orang Turki buat membeli 2 buah roti,
tetapi cuma mengambil satu buah roti. Satu buah roti sisanya dititipkan kepada
penjual, buat diberikan kepada siapapun yang memerlukan.
Istilahnya yang diketahui merupakan askda
ekmek, berhubungan spesial dengan roti. Kerutinan ini telah terdapat semenjak
berabad- abad yang kemudian serta berlaku turun temurun. Askda ekmek, yang
berarti" roti di
gantungan" ataupun" roti yang
ditangguhkan".
Dikala membayar roti,
orang yang membeli roti hendak berikan
ketahui orang yang mengambil duit ataupun penjual, kalau salah satunya
merupakan buat askda ekmek.
Setelah itu roti dikantongkan serta
digantung bersama- sama dengan yang lain, sehingga kala terdapat orang yang
tiba sejauh hari serta bertanya," Askda ekmek var mi?"(" Apakah
terdapat roti di kail?"), mereka bisa mengambil roti tersebut secara hanya
hanya.
Profesor sejarah Febe Armanios, yang
berfokus pada ikatan Kristen- Muslim di Timur Tengah serta sejarah santapan di
Middlebury College di Vermont, AS, menarangkan, kalau askda ekmek merupakan
suatu kerutinan yang berakar pada era Ottoman serta terikat dengan konsep
zakat, pilar iman Muslim yang berfokus pada bermacam aksi amal".
Pemberian ekmek( roti) sangat berarti di
Turki sebab bagi kebudayaan setempat, roti menopang kehidupan serta proteksi
hidup merupakan suci.
Pemerintah Turki menyimpan rasa hormat pada
kerutinan yang membudaya ini, perihal ini diterapkan buat melegitimasi
ketentuan pemerintah serta memperoleh kesetiaan dari penduduk.
Pemerintah Turki meyakini kalau penduduk
yang lumayan makan hendak patuh serta jauh lebih kecil kemungkinannya buat
menentang pemerintah bila harga santapan pokok semacam roti, senantiasa
terpelihara.
Regulator pasar dari pemerintah, yang biasa
diucap muhtasib Islami, hendak mengendalikan penjualan roti buat mengatur harga
serta membenarkan bahan pengisi yang digunakan bagaikan pengganti tepung
senantiasa memakai bahan yang bermutu, apalagi sampai hari ini, harga roti
senantiasa didetetapkan oleh pemerintah.
Demikian sekilas perihal perihal menarik
yang terdapat di Turki mudah- mudahan sedikit pembahasan ini bisa berguna.